Whatsapp Pro
Tanyakan apa saja kepada kami!
Halo... Ada yang bisa kami bantu?

SMA PERGURUAN RAKYAT 2 JAKARTA

P5 BHINNEKA TUNGGAL IKA

Mengenal Budaya dan Menu Khas Nusantara
Bersama SMA Perguruan Rakyat 2, Jakarta


Indonesia memiliki budaya yang sangat luas, dimana masing-masing daerah memiliki ciri khas
tradisi dan kuliner sendiri. Kesananya hampir seluruh daerah memiliki keunikan masing-masing.
Namun sayangnya, meskipun banyak daerah di Indonesia, generasi muda justru lebih dekat
dari budaya barat ketimbang ke arah budaya dalam negeri kita.
Menyikapi hal tersebut, SMA Perguruan Rakyat 2 Jakarta mengadakan Proyek P5 (Proyek
Peningkatan Profil Siswa Pancasila) pada tanggal 17 – 20 September 2024, mengajak siswa dan siswi untuk belajar dan mencintai
budaya dan menu khas nusantara.
Kegiatan ini dibagi menjadi beberapa fase menarik yang memperkenalkan budaya Indonesia
secara langsung, mulai dari penentuan tema daerah hingga perencanaan pembelajaran dan
presentasi.
Langkah-Langkah Pelaksanaan Proyek P5 Dalam proyek P5 ini, kegiatan dibagi menjadi
beberapa tahap dan seluruh siswa/siswi SMA Perguruan Rakyat 2 Jakarta berpartisipasi.
Langkah-langkah utama pelaksanaan proyek adalah:

  1. Pembagian Daerah untuk Setiap Kelas:
    Langkah pertama dalam Projek P5 ini adalah pembagian daerah untuk masing-masing
    kelas. Setiap kelas diberikan tema daerah tertentu di Indonesia, yang mencakup budaya,
    bahasa, pakaian adat, musik tradisional, serta kuliner khas dari daerah tersebut. Contoh
    pembagian daerah yang diberikan meliputi:
    ● Kelas X: Jawa Barat
    ● Kelas XI: Sumatera Barat
    ● Kelas XII: Maluku
    Tujuan dari pembagian ini adalah agar setiap kelas dapat lebih fokus mendalami satu
    daerah secara mendalam, mulai dari aspek budaya hingga kulinernya, dan
    mempresentasikannya dengan sebaik mungkin.
  2. Penentuan Materi Budaya
    Siswa dipersilahkan mencari informasi terkait materi budaya, mulai dari sejarah, adat
    istiadat, bahasa daerah, hingga kesenian khas dari daerah yang diperbolehkan atas izin
    guru.
  3. Pemilihan Menu Khas: Kepada masing-masing kelas untuk memilih beberapa menu
    tradisional yang akan dimasak dan disajikan dalam kegiatan presentasi tersebut.
  4. Penyusunan Tugas: Sebagai pembelajaran untuk mem peran siswa aktif, maka
    tugas-tugas dipecahkan: tim dekorasi, tim kuliner, tim kostum, dan tim presentasi. Hal ini
    dilakukan agar setiap murid terbiasa bekerja sama dalam sebuah tim, sementara bisa
    merasakan bagaimana rasanya bertanggung jawab satu sama lain.
  5. Presentasi dan Penampilan Khas Daerah dari Masing-masing Kelas:
    Pada hari tersebut, siswa menampilkan budaya khas daerah mereka dan acara ini
    merupakan momen puncak saat siswa mengekspresikan dedikasi, motivasi, dan kerja
    keras mereka. Presentasi dari masing-masing kelas termasuk penjelasan mengenai
    budaya daerahnya sendiri, dan penampilan masakan kuliner khas di daerahnya, dan

penampilan seni tari daerah klasifikasi tema yang diberikan kepada masing – masing kelas.

Dengan dilaksanakannya Proyek P5 ini, siswa/siswi tidak hanya belajar tentang budaya dan
kuliner nusantara, tetapi juga memperoleh manfaat edukatif yang lain, yaitu:

  1. Meningkatkan Kesadaran Budaya dan Cinta Tanah Air. Deputifikasi kebudayaan
    membuat siswa menjadi semakin menghargai keberadaan budaya Nusantara dan
    merasa bangga menjadi seorang warga Indonesia.
  2. Mengembangkan Keterampilan Kolaborasi dan Kerja Sama. Karena tiap siswa bertindak
    atau memiliki peran yang berbeda, siswa dipersilahkan untuk saling mendukung satu
    sama lain.
  3. Mengasah Kreativitas dan Kemampuan Public Speaking. Melalui presentasi
    kebudayaan dan juga dekorasi di kelas, siswa diajarkan untuk membuat dengan ide
    kreatif dan juga berbicara di depan kelas.
    Projek P5 ini merupakan salah satu langkah konkret untuk mengenalkan dan menumbuhkan
    cinta siswa/siswi terhadap budaya dan kuliner nusantara di SMA Perguruan Rakyat 2 Jakarta.
    Dengan tahapan pembagian daerah, perencanaan, dekorasi kelas, hingga presentasi,
    siswa/siswi juga dapat terlibat langsung dalam mengenal budaya dan tradisi Indonesia. Dengan
    adanya kegiatan ini diharapkan tidak hanya menambah wawasan, namun juga membentuk
    sikap cinta tanah air dan bangga terhadap identitas budaya bangsa. Dengan adanya kegiatan
    semacam ini, akan menjadikan generasi muda yang tumbuh menjadi pelajar yang siap
    melestarikan dan menghargai kebudayaan Indonesia.

Post A Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *